Jadwal Pelatihan SPA 2015 | Pelatihan SPA
Pemerintah meminta aset tanah yang sudah terkena semburan lumpur seluas 641 hektar sebagai jaminan pada PT Minarak Lapindo dalam membantu membayarkan sisa ganti rugi pada masyarakat.Jangan dikira, aset tanah yang sudah dibanjiri lumpur gas tersebut sudah tak memiliki nilai. Pemerintah, diwakili Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono mengatakan, memang saat ini orang-orang berpikir sudah tidak ada nilai ekonomisnya. “Sekarang ini lumpur itu harganya (nilai) nol, namun 10-20 tahun lagi bisa jadi sarana edukasi,” kata Basuki di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (29/12/2014).
Basuki menjelaskan, area yang tersembur lumpur nantinya bisa dijadikan objek wisata yang mengedukasi yang tidak terhingga nilainya, yakni dengan dijadikan geopark.
“Saya kira iya bisa dijadikan geopark seperti Yellowstone Park di Amerika Serikat (AS). Sekarang ini sudah jadi geyser (mata air panas yang menyembur secara periodik). Bisa jadi blum-meneng blum-meneng (muncul menyembur-diam). Yang namanya edukasi, misalnya anak-anak kita yang belum tahu geyser mereka akan belajar. Nilainya sudah tak terhingga,” ucap dia.
Basuki menambahkan, saat ini teknologi yang dimiliki Indonesia memang belum secanggih negara lain. Bisa saja nantinya lumpur tersebut dijadikan spa karena kandungan kuarsa (mineral) yang ada di dalamnya.
“Saya dulu timnas lumpur, sembilan bulan di situ, jadi saya tahu persis. Jadi kalau dibilang nol nilainya, tidak. Kita belum tahu saja lumpur itu untuk apa, itu kuarsa semua, belum meneliti apa itu gunanya lumpur-lumpur itu,” tukasnya.
WID