• Home
  • Jadwal Pelatihan SPA 2023
  • Tentang Kami

Ini Manfaat Aromaterapi untuk Ibu Hamil

Uncategorized Mei 15, 2015
Bagi Informasi Ini
Facebook0
Twitter0
LinkedIn0
Google+0

Kehamilan adalah saat-saat yang menakjubkan bagi para ibu. Namun, tak jarang, kondisi kehamilan membuat ibu kelelahan bahkan stres. Dalam kondisi seperti ini, ibu hamil bisa memanfaatkan aromaterapi agar kembali segar.Pasalnya, aromaterapi memiliki manfaat beragam, mulai dari mengurangi rasa mual, membuat ibu merasa lebih rileks, meminimalisir tungku aroma terapi2insomnia, hingga memberi rasa nyaman.Sejak ribuan tahun lalu, aromaterapi telah digunakan bangsa Mesir Kuno, Yunani, Tiongkok, India, dan Romawi untuk meringankan rasa sakit dari berbagai penyakit, serta menimbulkan rasa rileks.Untuk penggunaannya, minyak esensial umumnya diencerkan terlebih dulu dengan minyak nabati, dioleskan ke tubuh sebelum pijat, diteteskan secukupnya ke dalam bath tub berisi air hangat, atau dituang beberapa tetes di alat uap, sehingga aromanya bisa tersebar untuk kemudian dihirup.

Sedangkan, di Amerika Serikat, penggunaan aromaterapi saat hamil masih menjadi perdebatan, meski para ahli di National Association for Holistic Aromatherapy (NAHA) melaporkan bahwa penggunaan aromaterapi sepanjang kehamilan, tidak pernah menimbulkan bayi lahir cacat maupun keguguran.

Meski begitu, ada baiknya, tetap berhati-hati. Agar lebih aman, hindari menggunakan aromaterapi selama trimester pertama kehamilan. Pasalnya, di masa ini, kondisi janin masih sangat lemah.

Untuk penggunaan aromaterapi di trimester kedua, cobalah berkonsultasi dengan dokter kandungan lebih dulu. Apakah kandungan ibu dalam kondisi sehat dan aman menggunakan aromaterapi.

Hindari mengoleskan minyak aromaterapi langsung ke tubuh ibu, lebih baik tuang di tungku kecil untuk dihirup aromanya. Itupun penggunaannya tak boleh terus-menerus dalam waktu lama, misalnya setiap hari selama hamil. Dan jangan biarkan tungku menyala lebih dari 15 menit per jam. Perhatikan juga, apakah ventilasi ruangan tempat Anda rileksasi cukup baik? Jangan sampai, aroma terjebak di dalam ruangan dan justru membuat Anda pusing.

Meski aromaterapi terbilang aman untuk ibu hamil, ada bebebrapa aroma yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil. Pasalnya, aroma-aroma tersebut dapat memicu kontraksi, diantaranya rosemary, juniper, thyme, oregano, peppermint, basil, clary sage. Karena itu, sebelum menggunakannya Anda perlu memperhatikan jenis aroma yang tercantum pada label, agar tak berefek buruk bagi kehamilan. (Tabloid Nakita)

Newer Older

Leave A Comment

Informasi dan Bantuan

WhatsApp/SMS/CALL 0812-1501-7910

Kategori

  • Artikel Fisioterapi
  • Artikel Pijat Bayi
  • Artikel Pijat Postnatal
  • Artikel Pijat Pre-Natal
  • Artikel Shiatsu
  • Fasilitas SPA
  • Lulur Teh Hijau
  • Pelatihan Ayurvedic Spa
  • Pelatihan Baby and Kid Massage Theraphy (Terapi Pijat Bayi dan Anak-anak) Pada Kasus Kelemahan Reflek Hisap dan Lambat Bicara
  • Pelatihan Baby and Kid Massage Untuk Bayi dan Anak Dengan Gangguan Pernafasan
  • Pelatihan Baby Massage (Pijat Bayi) Untuk Bayi dengan Gangguan Kesehatan
  • Pelatihan Baby Yoga (Yoga Untuk Bayi) and SPA
  • Pelatihan Balinese Massage and SPA
  • Pelatihan Bayi Berenang
  • Pelatihan BISNIS dan Manjemen SPA GRATIS Berbasis Online (e learning)
  • Pelatihan Bisnis Mom and Baby SPA
  • Pelatihan Herbal Slimming SPA
  • Pelatihan Indian Head
  • Pelatihan Indian Head Massage
  • Pelatihan Javanese Boreh Massage (Masase Boreh Jawa)
  • Pelatihan Javanese Lulur for SPA
  • Pelatihan Manajemen Bisnis SPA
  • Pelatihan Manajemen Outlet SPA di Hotel
  • Pelatihan Manajemen Pemasaran Usaha Spa
  • Pelatihan Menciptakan Image Positif Usaha Spa
  • Pelatihan Menjadi SPA Manager Bagi Day SPA dan Hotel Resort SPA
  • Pelatihan Menyusun Standar Operating Procedure (SOP) SPA
  • Pelatihan Nail Art dan Henna Art
  • Pelatihan Pembuatan Bahan SPA Tradisional
  • Pelatihan Penyusunan Bisnis Plan Usaha SPA
  • Pelatihan Racik Herbal dan Perawatan Tradisional Pasca Melahirkan Spontan
  • Pelatihan Spa
  • Pelatihan Spa Anggur Merah
  • Pelatihan SPA Daun Pandan
  • Pelatihan SPA For Waxing Treatment
  • Pelatihan SPA Teknik Shiatsu
  • Pelatihan SPA untuk Lancar Persiapan Melahirkan dan Menyusui
  • Pelatihan Teknik Face Treatment
  • Pelatihan Teknik Massage Dengan Menggunakan Bambu (Bamboo Massage)
  • Pelatihan Teknik Pengurutan Tradisional (Tradisional Massage)
  • Pelatihan Teknik Perawatan SPA untuk Miss V
  • Pelatihan Teknik SPA Pasca Melahirkan (Nifas)
  • Pelatihan Teknik Swedish Massage
  • Pelatihan Teknik Tapotement dan Stroking Massage (Tapotement dan Stroking Massase)
  • Pelatihan Teknik Thai Massage
  • Pelatihan Teknik Underwater Massage
  • Pelatihan Therapist Refleksi
  • Pelatihan Traditional Baby Massage (Pijat Bayi Tradisional)
  • Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Pelayanan Kesehatan SPA
  • Sauna
  • Serai
  • Sertifikasi Bagi Usaha SPA
  • Sertifikasi Terapis SPA untuk Memperoleh Sertifikat Kompetensi
  • SKKNI SPA
  • SPA Serba-Serbi
  • SPA: Herbal Ball Massage
  • Tentang Lulur
  • Therapist
  • Totok Creambath Aromatherapy
  • Uncategorized
pelatihan terapis refleksi
pembuatan bahan spa