Selain daya tahan tubuh yang lemah, bayi prematur juga biasanya memiliki badan yang cenderung lebih kecil dibanding bayi yang lahir dengan waktu kandungan normal. Maka itu tak heran jika orang tua utamanya ibu merasa cemas saat anaknya lahir prematur.Spesialis anak dari RSIA UMMI dr. Deasy Nurisya, Sp.Ap menjelaskan, sebenarnya ibu tidak perlu cemas saat anak lahir prematur. Sebab, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah-masalah yang biasanya timbul pada bayi prematur. “Bayi prematur memang butuh penanganan khusus dan harus dirawat intensif terlebih dulu dalam incubator. Setelah kondisinya membaik, orang tua hanya perlu memberikan beberapa terapi tambahan. Seperti terapi sentuh dan pijat misalnya,” jelasnya.
Deasy memaparkan, terapi sentuhan dan pijatan sangat baik bagi bayi prematur. Pasalnya, sentuhan dan pijatan ini terbukti bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh bayi. “Pijatan juga dapat merangsang pelepasan hormon yang berperan dalam penyerapan makanan. Jadi, pijatan yang dilakukan bisa menyebabkan kenaikan berat badan bayi prematur,” lanjutnya seraya menjelaskan bahwa sebaiknya sentuhan dan pijatan dilakukan oleh orang tua.
Selain terapi sentuh dan pijat, cara lain yang bermanfaat untuk mengurangi risiko bayi terserang penyakit akibat kelahiran prematur adalah dengan baby spa. Menurut Okke Merlina selaku pemilik RH Baby Spa, spa yang dilakukan pada bayi memiliki banyak manfaat dalam mengoptimalkan tumbuh kembang bayi prematur. “Spa Bayi dapat membuat bayi cepat berjalan dan menambah nafsu makan. Sebab, sejumlah treatment yang terdapat dalam baby spa berpengaruh pada peningkatan aktivitas sistem saraf vagus dan pergerakan lambung,” katanya.
